Blog

Mungkinkah Ada Fenomena Hujan Es di Indonesia?

Beberapa wilayah di Indonesia, pernah diguyur hujan es. Hal ini merupakan fenomena menakjubkan, karena notabene Indonesia beriklim tropis sehingga sangat tidak mungkin jika turun hujan es. Namun, anggapan ini ditepis dengan adanya penjelasan ilmiah yang ada. 

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menjelaskan fenomena hujan es  atau hail bisa saja terjadi. Peristiwa ini disebabkan ketika awan cumulonimbus berada vertikal melebihi titik beku air. Awan ini bentuknya berlapis-lapis mirip seperti bunga kol. Biasanya menjulang tinggi dan mudah berubah warna menjadi abu-abu atau bahkan hitam. Ketinggiannya mencapai 9.000 meter. Suhunya hampir -60 derajat celcius, oleh karena itu uap air akan berubah menjadi bola-bola es. Apabila suhu di bumi sangat panas, akan turun menjadi hujan air biasa. Kondisi berbeda, jika sinar matahari tertutup, maka hujan yang turun ke bumi akan berupa bola-bola es.

Fenomena ini masuk dalam kejadian cuaca ekstrem. Tetapi, durasinya sangat singkat, yaitu sekitar satu jam. Jika intensitasnya banyak, akan memicu terjadinya bencana alam. Serta menimbulkan kerusakan pada kaca maupun genting rumah. Umumnya, fenomena tersebut terjadi pada masa transisi atau pancaroba, ketika bergantinya musim kemarau ke hujan atau sebaliknya. Pergantian musim ini dipengaruhi oleh kondisi iklim pada suatu wilayah tertentu.

Kita tidak pernah tahu kapan datangnya fenomena ini. Namun, alam selalu memberikan tanda-tandanya, yaitu pertama, satu hari sebelumnya, udara pada malam hari hingga pagi hari akan terasa panas. Hal ini disebabkan radiasi matahari yang cukup kuat ditunjukkan karena adanya perbedaan suhu udara disertai dengan kelembaban yang cukup tinggi ditunjukkan oleh nilai kelembaban udara di lapisan 700 mb (>60%). Kedua, angin yang berhembus terasa dingin. Ketiga, adanya potensi hujan lebat disertai angin kencang. Keempat, munculnya awan yang mengalami pergerakan cepat dalam perubahan warna menjadi abu-abu atau hitam, awan ini disebut dengan cumulonimbus.

Penting bagi kita untuk mengetahui tanda turun hujan. Dengan begitu kita dapat siap siaga untuk sedia payung maupun jas hujan. Namun, jas hujan dirasa lebih aman melindungi tubuh dari hujan dibanding dengan payung. Meskipun diterjang hujan deras atau hujan es sekalipun, itu tidak akan menghalangi aktivitasmu sehari-hari. Kamu dapat terus beraktivitas saat hujan turun dengan memakai jas hujan dari Plevia. Karena jas hujan Plevia akan memberikan perlindungan penuh terhadapmu di saat hujan turun. Sehingga tubuhmu tetap kering meskipun diguyur hujan deras.

Write a comment